Karyawan yang terlibat dengan perusahaannya adalah fondasi dari setiap organisasi yang sukses. Tanpa merekam mustahil bisnis bisa berkembang. Masalahnya, keterlibatan karyawan atau employee engagement bisa sangat rendah. Bahkan laporan dari Gallup State of the Global Workplace menunjukkan bahwa di tahun 2003 sebanyak 85% karyawan tidak aktif di tempat kerja. Sebenarnya apa keunggulan memiliki employee engagement di perusahaan dan bagaimana cara meningkatkannya? Simak info selengkapnya di bawah ini!
Keunggulan Employee Engagement
Kondisi keterlibatan karyawan saat ini masih jauh dari harapan. Padahal kalau saja perusahaan mampu menarik karyawannya untuk terlibat secara aktif, hasilnya bisa sangat menakjubkan dari sebelumnya. Dalam laporannya, Gallup State of the Global Workplace menemukan beberapa manfaat perusahaan yang memiliki keterlibatan karyawan, yaitu:
- 81% lebih sedikit karyawan yang absen
- 41% lebih sedikit terjadi cacat produk
- 18% lebih sedikit turnover
- 64% lebih sedikit terjadinya insiden atau kecelakaan di tempat kerja
- 10% loyalitas atau keterlibatan pelanggan lebih tinggi
- 18% produktivitas karyawan lebih tinggi
- 23% profit lebih tinggi.
Angka di atas membuktikan bahwa keterlibatan karyawan membawa manfaat bagi perusahaan. Karena itu, sudah seharusnya perusahaan melakukan sesuatu untuk memicu dan mendukung karyawannya lebih terlibat dalam aktivitas kerja setiap harinya,
Cara Meningkatkan Employee Engagement

Sumber : Freepik
Lalu apa yang sebaiknya dilakukan perusahaan untuk meningkatkan employee engagement dan mendapatkan keunggulan di atas? Sebagai pembuka, sebanyak 92% karyawan yang masuk ke dalam riset Gallup yakin bahwa program pelatihan karyawan yang direncanakan dengan baik akan berdampak besar pada keterlibatan mereka ke depannya.
Selain itu, 80% karyawan berpendapat bahwa peluang belajar dan mengembangkan diri dengan lebih baik akan membantu karyawan merasa lebih terlibat di perusahaan. Selebihnya, sebanyak 37% karyawan merasa mereka membutuhkan rasa diakui dari atasan atau dari perusahaan secara keseluruhan agar bisa meningkatkan rasa terlibat.
Untuk mendukung pendapat ini, riset menunjukkan bahwa sebanyak 84% karyawan yang sangat terlibat dengan perusahaan ternyata “diakui” oleh perusahaan atas pekerjaan terakhir mereka. Karena itu, sangat penting untuk memberi penghargaan kepada karyawan yang sukses menyelesaikan tugas mereka, sekecil apapun bentuknya.
Cara Menghitung Employee Engagement

Sumber : Freepik
Keterlibatan karyawan ternyata memegang kunci penting dalam performa perusahaan secara keseluruhan. Berikut ini cara mengetahui tingkat keterlibatan karyawan untuk kemudian dianalisis:
1. Adakan Survei & Feedback
Survei adalah cara yang paling populer dalam mengukur keterlibatan karyawan. Sudah biasa bagi karyawan mengisi survey di sepanjang karir mereka. Kalau digunakan dengan tepat, survei semacam ini akan sangat bermanfaat untuk mengetahui tingkat kepuasan karyawan. Dari info yang didapat dalam survei tersebut, maka perusahaan dapat membuat formula terbaik dalam meningkatkan keterlibatan karyawan.
2. Gunakan Teknologi untuk Mengukurnya
Seperti yang kita tahu, dunia kerja terus berkembang, teknologi semakin pesat yang kalau dimanfaatkan dengan tepat, maka akan sangat membantu pekerjaan kita. Termasuk dalam hal mengukur employee engagement. Jika kesulitan mengukur keterlibatan karyawan, gunakan aplikasi atau software khusus yang menawarkan layanan ini.
3. Adakan Meeting
Untuk meningkatkan keterlibatan, karyawan butuh didengarkan. Selain itu, mereka juga ingin diakui dan jika memberi feedback maka dianggap serius oleh perusahaan. Karena itu, adakan meeting secara berkala khusus untuk memenuhi keinginan karyawan tersebut. Meeting bisa dilakukan dengan 1 divisi atau 1 on 1 meeting yang lebih persona lagi.